Selasa (23/12) pagi aparatur pemerintah
Desa Babakancaringin, Karangtengah baru saja usai memebersihkan sampah dan
lumpur akibat banjir. Tapi, aparatur pemerintah
Desa Babakan Caringin dibuat gigit jari, dikarenakan pada pukul 15.00 air
kembali menggenangi bale desa, dan perkampungan sekitar. Bahkan ini lebih parah
pasalnya air semakin banyak dan membludak, katinggian air mencapai pinggang
orang dewasa.
Kondisi ini sudah
diberitakan sebelumnya, akibat jebolnya Daerah Aliran Sungai (DAS) Sasak 8 Elo
yang berlokasi kurang lebih 800 meter dari desa. Dan akibatnya air kembali menggenangi Kampung
Tipar dan bale desax bahkan air semakin tinggi. Akibat dari kajadian ini warga
Kampung Tipar yang sebagian besar profesinya sebagai petani hanya pasrah dan
berdiam diri dirumah mereka, berharap ada keajaiban supaya irigasi dapat
diperbaiki. Dan air tidak meluap lagi ke persawahan dan pemukiman.
Kini kondisi desa
tersebut sangat memprihatinkan, sampah dimana-mana, wilayah desa tersebut kotor
dengan lumpur, bahkan bantaran sisi lahan sawahpun juga ambruk oleh yang
menerjang begitu besar. Kini kampong tersbut
hamper mirip dengtan sungai tidak lagi mirip dengan kampong yang biasanya ramai
dengan kegiatan warga. Selain itu beberapa barang elektronik milik desa rusak
seperti kulkas, speaker, dan beberapa dokumen penting milik desa rusak akibat
terendam banjir.
Baca Juga :